Air adalah sumber daya yang terseda gratis oleh alam dan
kita semua membutuhkannya. Apakah Anda sudah yakin kran di kamar mandi, shower,
dapur atau taman Anda sudah mengalirkan air bersih? Kaporit atau Klorin adalah
zat kimia yang banyak dipakai untuk membersihkan air, namun zat tersebut tidak
efektif untuk membunuh berbagai bakteri dan virus dalam air dan apabila
dibiarkan, bakteri tersebut bisa mempengaruhi kekebalan tubuh kita.
Teknologi Ultraviolet (UV) adalah sebuah inovasi terkini
yang secara efektif akan membunuh bakteri (misalnya Crystosporidium, Giardia,
E. Coli) dan virus yang mengkontaminasi air, bahkan lebih efektif dibanding zat
kimia seperti kaporit, karena tidak mempengaruhi rasa, bau, warna maupun pH
dari air. Cara ini sangatlah tepat, terutama jika air yang dibersihkan nantinya
digunakan untuk minum dan memasak.
Sterilight menyediakan produk-produk dengan teknologi
ultraviolet, yang mana lebih efektif dalam membersihkan air, sekaligus ramah
lingkungan karena bebas dari bahan kimia. Terlebih lagi, disinfektan berbasis
ultraviolet bisa didapat dengan harga yang ekonomis, serta memiliki biaya
operasional yang sangat murah.
Berikut contoh
alat sterilight tipe S5Q-PA. teknologi alat ini didesain dan teruji validasii
paling ketat dan metode pengujian dilakukan sesuai standar industri. Adapun
fitur-fitur alat ini adalah:
Ion exchange resin adalah material yang terdiri dari partikel-partikel sintetis yang digunakan untuk menukar ion dalam suatu solusi.
Resin ini dapat digunakan untuk menghilangkan ion-ion yang tidak diinginkan dari air atau untuk memisahkan ion-ion dari suatu solusi.
Resin ini sering digunakan dalam aplikasi-aplikasi seperti pemurnian air, pemurnian logam, dan proses-proses kimia lainnya.
Pada proses kolom ganda, air mentah mula-mula masuk ke dalam kolom penukar kation.
Di sini semua kation yang terkandung dalam air (terutama ion kalsium, magnesium, dan natrium) ditukar dengan ion hidrogen.
Dalam kolom berikutnya yang berisi penukar anion, maka anion (terutama ion klorida, sulfat, dan bikarbonat) ditukar dengan ion hidroksil.
Ion hidrogen yang berasal dari penukar kation dan ion hidroksil dari penukar anion akan membentuk ikatan dan menghasilkan air.
Manfaat Penukar Ion Resin untuk Kualitas Air
Membersihkan air dari kontaminan
Penukar ion resin mampu membersihkan air dari berbagai kontaminan seperti kapur dan magnesium lainnya.
Kontaminan tersebut dapat berasal dari sumber air, seperti air tanah atau air dari pipa, yang bisa merusak kualitas air dan membahayakan kesehatan.
Meningkatkan kesegaran air
Penukar ion resin juga mampu meningkatkan kesegaran air dengan menghilangkan rasa dan bau yang tidak sedap dari air.
Ini berkat kemampuannya untuk memisahkan ion-ion mineral dan logam berat yang membuat air terasa dan tercium tidak segar.
Mengurangi kerusakan peralatan rumah tangga
Penggunaan air yang berkualitas baik akan memperpanjang umur peralatan rumah tangga seperti mesin cuci, dispenser, dan peralatan lainnya yang menggunakan air.
Kontaminan seperti besi dan logam berat dapat merusak peralatan tersebut dan membuatnya rusak lebih cepat.
Membantu memenuhi kelayakan air
Industri AMDK memproduksi air yang layak minum dari air baku yang didapat seperti air tanah atau air gunung.
Untuk memenuhi standar baku mutu tersebut, digunakan berbagai media filter air, diantaranya resin penukar ion / ion exchange resin.
Cara Mengaktifkan Resin Kation
Biasanya resin kation jika tujuan nya untuk softener tidak perlu lagi diaktifkan.
Namun perlu dilakukan backwash awal dan ini sama untuk semua jenis media filter air.
Tapi jika resin kation ini digunakan untuk demineralisasi (dengan kombinasi resin anion), maka bentuk form Na+ harus diubah dulu menjadi H+.
Berikut cara-cara mengaktifkan resin kation
Bersihkan resin kation dari kontaminan dan partikel-partikel yang menempel pada permukaannya dengan cara backwash awal
Rendam resin kation dalam larutan asam. Biasanya, larutan asam yang digunakan adalah asam klorida atau asam sulfat. Tujuan dari proses ini adalah untuk membuka struktur resin dan membuatnya siap untuk mengikat ion-ion baru.
Bilas resin kation dengan air bersih hingga tidak terdapat tanda-tanda asam lagi.
Rendam resin kation dalam larutan garam. Tujuan dari proses ini adalah untuk mengisi resin dengan ion-ion positif yang akan digunakan untuk mengikat ion-ion negatif dalam air.
Bilas resin kation dengan air bersih hingga konsentrasi garam dalam resin sudah sesuai dengan kebutuhan.
Pasang resin kation ke dalam sistem penukar ion. Pastikan resin terpasang dengan benar dan tidak ada kebocoran.
Cara Regenerasi Resin Penukar Ion
Setelah resin ion exchange jenuh, maka maka resin penukar ion harus diregenerasi.
Pelaksanaan regenerasi pada proses kolom ganda sangat sederhana, yaitu kolom penukar kation dialirkan asam klorida encer pada kolom penukar anion, kemudian dialirkan larutan natrium hidroksida encer.
Pada proses campuran kolom tunggal, resin penukar kation dan anion dicampur menjadi satu dalam sebuah kolom tunggal.
Dengan proses campuran ini dapat dicapai tingkat kemurnian air yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan proses kolom ganda. Sebaliknya, pada proses campuran regenerasi resin penukar lebih rumit.
Langkah-langkah kerja pada regenerasi campuran: Pemisahan resin penukar kation dan anion dengan cara klasifikasi menggunakan air (backwash).
Dalam hal ini resin penukar anion yang lebih ringan (kebanyakan berwarna lebih terang) akan berada di atas resin penukar kation yang lebih berat (kebanyakan berwarna lebih gelap).
Backwash harus dilangsungkan terus sampai di antara kedua resin terlihat suatu lapisan pemisah yang tajam.
Untuk regenerasi bersama dengan air dialirkan melewati kedua lapisan resin Asam klorida encer dialirkan dari bawah ke atas melewati resin penukar kation, dan dikeluarkan dari kolom pada ketinggian lapisan pemisah.
Larutan natrium hidroksida encer dialirkan dari atas ke bawah melewati resin penukar anion, juga dikeluarkan pada ketinggian lapisan pemisah.
Kelebihan kedua regeneran kemudian dicuci dengan air.
Ketinggian permukaan air dalam kolom diturunkan dan kedua resin penukar dicampur dengan cara memasukkan tekanan udara dari ujung bawah kolom.
Pencucian ulang campuran dengan air dari atas ke bawah, sampai alat ukur konduktivitas menunjukkan kondisi kemurnian air yang diinginkan.
Sekarang instalasi siap untuk dioperasikan lagi.
Baik pada instalasi pelunakan maupun pada instalasi demineralisasi air, maka pengalihan dari kondisi operasi menuju proses regenerasi, pelaksanaan regenerasinya sendiri, dan pengalihan kembah pada kondisi operasi dapat dilakukan baik secara manual maupun otomatis.
Untuk mencapai kualitas air atau performansi yang optimal dan untuk mencegah terjadinya kerusakan pada resin penukar, maka petunjuk kerja yang diberikan oleh pabrik pembuat instalasi (misalnya mengenai urutan pelaksanaan operasi, kuantitas, dan konsentrasi regeneran, waktu regenerasi dan waktu pencucian) harus diikuti dengan seksama.
Perhatian: Pada saat bekerja dengan asam dan basa yang diperlukan untuk regenerasi, perlengkapan keselamatan perorangan yang sesuai harus digunakan.
Air buangan yang keluar pada regenerasi dapat bersifat asam, basa, atau mengandung garam. Karena itu dalam hubungannya dengan pelestarian lingkungan harus ditangani dengan baik.
Ukuran performansi sebuah instalasi penukar ion adalah kuantitas cairan yang diproduksi per jam (atau selang waktu di antara dua regenerasi).
Performansi tergantung pada besarnya alat atau kuantitas penukar, pada kuantitas ion yang akan dipisahkan (dengan syarat kemurnian air) dan pada tingkat kemurnian yang diminta.
Untuk operasi yang semi kontinu (bila pengolahan air tidak boleh berhenti di tengah-tengah) diperlukan dua buah unit yang dihubungkan secara paralel.
Karena proses pertukaran dan proses regenerasi tidak dapat berlangsung pada saat yang bersamaan, kedua unit tersebut bekerja secara bergantian, yang satu sebagai penukar ketika yang lain sebagai regenerasi.
Beberapa jenis proses pertukaran sering juga digabungkan bersama.
Misalnya untuk meringankan beban kolorn utama dari instalasi unggun campuran (untuk meningkatkan performansinya) dapat dipasang sebuah kolom pelunak air di depannya.
Resin kation dan resin anion merupakan jenis resin yang digunakan dalam proses penjernihan air, penghilangan ion logam berat, dan pemurnian produk kimia.
Resin kation dan resin anion memiliki kemampuan untuk mengikat ion-ion tertentu dari larutan, tetapi kemampuan tersebut akan berkurang setelah beberapa waktu atau setelah resin tersebut terkontaminasi oleh ion-ion lain
Untuk mengembalikan kemampuan resin kation dan resin anion, maka dilakukan proses regenerasi.
Berikut adalah cara regenerasi resin kation dan resin anion:
Pembersihan resin: Langkah pertama adalah membersihkan resin dari kontaminan yang terikat pada resin tersebut.
Pembersihan resin dapat dilakukan dengan cara pengelupasan, pencucian dengan air, atau pencucian dengan larutan pembersih khusus.
Regenerasi dengan larutan asam atau basa: Setelah resin bersih, selanjutnya resin kation akan di-regenerasi dengan larutan asam, sedangkan resin anion akan di-regenerasi dengan larutan basa.
Regenerasi dengan larutan asam atau basa akan mengeluarkan ion-ion yang terikat pada resin tersebut dan mengembalikan gugus fungsional resin ke kondisi awal.
Pencucian dengan air: Setelah proses regenerasi dengan larutan asam atau basa selesai, resin akan dicuci dengan air untuk mengeluarkan sisa-sisa larutan asam atau basa yang tersisa.
Pengeringan: Setelah resin dicuci dengan air, resin tersebut akan dikeringkan dengan cara dijemur atau diuapkan dengan uap air.
Proses pengeringan ini dilakukan untuk menghilangkan air yang tersisa sehingga resin dapat digunakan kembali.
Kontak
Telepon & Whatsapp:
Email: adywater@gmail.com
Alamat
Kantor Pusat Bandung:
Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40194
rute google map klik: Ady Water Bandung
Kantor Cabang Jakarta:
Jalan Kemanggisan Pulo 1, No. 6, RT/RW 01/08, Kelurahan Pal Merah, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat, 11480
rute google map klik: Ady Water Jakarta Barat
Kantor Cabang Jakarta 2:
Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.15/RW.5 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830
rute google map klik: Ady Water Jakarta Timur
Kantor Cabang Surabaya:
Kupang Panjaan I No.18, DR. Soetomo, Kec. Tegalsari, Kota SBY, Jawa Timur 60264
rute google map klik: Ady Water Surabaya
Daftar produk Ady Water
Pasir silika / pasir kuarsa berbagai ukuran mesh (Batu silika, Pasir silika kasar, pasir silika halus, tepung silika halus / fine powder mesh 200 dan mesh 325)
Karbon aktif Jacobi, karbon aktif Calgon, karbon aktif Norit, karbon aktif Haycarb, karbon aktif KDK, karbon aktif Lokal
Tolak ukur bahwa air
bersih dan sehat adalah dapat dilihat berdasarkan sifat fisik, kimia dan
biologisnya. Hal ini harus diperhatikan dengan baik agar kualitas air dapat
terjaga. Kualitas air ialah suatu ukuran kondisi air yang dapat ditinjau dari
beberapa aspek yang merupakan ukuran standar terhadap kondisi kesehatan
ekosistem air dan kesehatan manusia pada air minum.
Kualitas air
merupakan subjek yang sangat kompleks dan dicerminkan dari jenis pengukuran dan
indikator air yang digunakan. Pengukuran akan lebih akurat jika dilakukan di
tempat karena air berada dalam kondisi yang ekuilibrium dengan lingkungannya.
Pengukuran di tempat umumnya akan mendapatkan data mendasar seperti temperatur, pH, kadar oksigen terlarut, konduktivitas, dan
sebagainya.
Untuk pengukuran yang
lebih kompleks membutuhkan sampel air yang kemudian dijaga kondisinya,
dipindahkan, dan dianalisis di tempat lain (misalnya di laboratorium).
Pengukuran seperti ini memiliki dua masalah yaitu karakteristik air pada sampel
mungkin tidak sama dengan sumbernya karena terjadi perubahan secara kimiawi dan
biologis seiring waktu. Bahkan kualitas air dapat bervariasi antara siang dan malam
dan dipengaruhi keberadaan organisme air.
Air sumur yang berbau
dapat dikarenakan oleh beberapa faktor, yaitu:
ØKarena air dari
sumbernya memang mengandung bahan-bahan atau unsur yang menyebabkan air berbau.
ØKarena sumber air
tercemari oleh bahan pencemar di sekitarnya.
ØKarena adanya
aktivitas bakteri dan atau “benda asing” yang masuk ke dalam sumur.
Secara prinsip,
masalah bau airyang disebabkan oleh proses biologis atau fisikal,
keduanya dapat diatasi dan dihilangkan. Hanya saja, yang perlu menjadi
pertimbangan adalah bau air sumur yang bersifat secara fisik akan lebih sulit
dihilangkan. Faktor umum yang bisa menyebabkan rasa tidak enak dalam air adalah
karena air tersebut terdapat kandungan sulfur dan klorin. Di beberapa daerah
sulfur bisa terjadi secara alami dan kadang-kadang meningkat pada waktu-waktu
tertentu. Kandungan sulfur dalam air biasanya menimbulkan bau yang sangat
menyengat seperti bau telur busuk disertai dengan rasa pahit. Sedangkan klorin
berasal dari klorinasi, yaitu metode pemurnian air yang paling umum digunakan.
Terkadang jumlah klorin yang digunakan berlebihan sehingga menyebabkan kadar
klorin terlalu tinggi di dalam pipa yang digunakan.
Faktor lain yang bisa
menyebabkan bau dan rasa aneh dalam air keran adalah pipa-pipa logam yang
digunakan untuk mengalirkan air. Tembaga, besi, dan timah adalah unsur-unsur
yang bisa ditemukan dalam air keran yang melewati pipa-pipa logam. Tembaga dan
besi biasanya muncul dalam konsentrasi yang rendah sehingga tidak berbahaya,
tapi bisa menyebabkan warna air menjadi hitam. Jika warna air menjadi sangat
keruh, hal tersebut ditimbulkan oleh kandungan zat besi yang sangat tinggi. Ini
berarti pipa yang digunakan sudah saatnya untuk diganti.
Kandungan air yang
lebih serius dan berbahaya adalah timbal karena bisa menimbulkan dampak negatif
bagi kesehatan manusia dalam jumlah kecil sekalipun. Jika Anda curiga bahwa air
keran Anda mengandung timbal, jangan minum air tersebut dan segera laporkan ke
pihak yang berwenang untuk melakukan pengujian.
Tumbuhan algae pada sumber
air juga bisa menyebabkan bau aneh. Meskipun sistem pengolahan air
menghilangkan ganggang dan organisme lain, namun bau dari senyawa-senyawa
tersebut masih bertahan dan menyebabkan air menjadi bau. Anda bisa
menghilangkan senyawa-senyawa ini dengan menyaring air keran dan biasanya air
tersebut tidak berbahaya.
Hal lain yang bisa
menyebabkan air bau adalah rembesan air yang berbahaya. Rembesan air terjadi
ketika pencemaran lingkungan masuk ke dalam air. Limbah biasanya tidak merembes
ke air bersih karena saluran pembuangan air kotor biasanya diletakkan di bawah
garis air bersih. Namun, pencemaran lingkungan lainnya seperti PCB, merkuri,
timbal, arsen, dan logam berat lainnya yang terdapat di dalam tanah bisa masuk
dan merembes ke sumber air. Jika Anda tinggal di daerah dengan konsentrasi
tinggi dari pencemaran tersebut, sebaiknya ikuti saran-saran dari pihak yang
berwenang untuk mencegah penyakit serius yang bisa terjadi.
Air merupakan
pelarut yang baik, oleh karena itu, air alam tidak pernah
murni. Air alam mengandung berbagai zat terlarut maupun tidak terlarut. Air
alam juga mengandung microorganism.
Apabila kandungan air tersebut tidak mengganggu kesehatan manusia, maka air
tersebut dianggap bersih.
Air yang tidak layak diminum masih bisa digunakan
untuk keperluan yang lain, misalnya, irigasi, industri, maupun kepentingan
rumah tangga seperti halnya memasak, mencuci, dan masih banyak yang lainnya.
Air dinyatakan
tercemar apabila terdapat gangguan terhadap kwalitas air, sehingga air tidak
dapat digunakan untuk tujuan penggunaannya. Air tercemar akibat masuknya makhuk
hidup, zat, atau energi kedalam air, sehingga kwalitas air menurun sampai
ketingkat tertentu yang menyebabkan air tidak berfungsi lagi sesuai dengan
peruntukannya atau kegunaannya.
BerdasarkanKeputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002
tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan industri terdapat
pengertian mengenai Air Bersih yaitu air yang dipergunakan untuk keperluan
sehari-hari dan kualitasnya memenuhi persyaratan kesehatan air bersih sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan dapat diminum apabila
dimasak.
Berdasarkan
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005 Tentang
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, didapat beberapa pengertian mengenai:
Air baku untuk air minum rumah tangga, yang selanjutnya disebut air baku adalah air yang dapat berasal dari sumber air permukaan, cekungan air tanah dan/atau air hujan yang memenuhi baku mutu tertentu sebagai air baku untuk air minum.
Air minum adalah air minum rumah tangga yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum.
Air limbah adalah air buangan yang berasal dari rumah tangga termasuk tinja manusia dari lingkungan permukiman.
Penyediaan air minum adalah kegiatan menyediakan air minum untuk memenuhi kebutuhan masyarakat agar mendapatkan kehidupan yang sehat, bersih, dan produktif.
Sistem Penyediaan Air Minum yang selanjutnya disebut SPAM merupakan satu kesatuan sistem fisik (teknik) dan non fisik dari prasarana dan sarana air minum.
Pengembangan SPAM adalah kegiatan yang bertujuan membangun, memperluas dan/atau meningkatkan sistemfisik (teknik) dan non fisik (kelembagaan, manajemen,keuangan, peran masyarakat, dan hukum) dalam kesatuan yang utuh untuk melaksanakan penyediaan air minum kepada masyarakat menuju keadaan yang lebih baik.
Penyelenggaraan pengembangan SPAM adalah kegiatan merencanakan, melaksanakan konstruksi, mengelola, memelihara, merehabilitasi, memantau, dan/atau mengevaluasi sistem fisik (teknik) dan non fisik penyediaan air minum.
Penyelenggara pengembangan SPAM yang selanjutnya disebut Penyelenggara adalah badan usaha milik negara/badan usaha milik daerah, koperasi, badan usaha swasta, dan/atau kelompok masyarakat yang melakukan penyelenggaraan pengembangan sistem penyediaan air minum.
Pernahkah Bapak Ibu mengalami saat memfilter air, tetapi masih saja keluar warna kuning? Itu sangat menjengkelkan, bukan?
Sebagai pengguna air untuk minum maupun sanitasi, kita berharap air yang sehat dan tidak berwarna.
Beberapa indikator air bersih, sehat, dan layak diminum adalah warnanya bening atau tidak berwarna.
Jika salah satu indikator air itu tidak termenuhi, seperti adanya warna kuning pada air, maka air tersebut berpotensi tidak layak diminum atau telah terkontaminasi oleh zat-zat kontaminan.
Perubahan fisik yang sangat signifikan sekali dalam membedakan air yang bersih dan tidak bersih adalah dari fisik air itu sendiri, yaitu warna air.
Perubahan warna air dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain kandungan organik tinggi, tercemar oleh limbah sintesis, serta kandungan mineral-mineral yang tinggi, seperti halnya mineral besi di dalam air.
Penyebab Air Kuning
Keberadaan mineral besi di dalam air dapat menyebabkan air akan berubah warna dari berning menjadi kuning.
Munculnya air kuning ini tentu merugikan banyak pengguna air yang telah mencoba pengeboran air tetapi tidak berhasil.
Memang, di beberapa daerah tertentu, tanahnya memiliki kontur tanah berbatu.
Inilah yang menyebabkan beberapa perusahaan pengeboran lokal tidak dapat mengatasi masalah tersebut kerena keterbatasan alat-alat pengeboran yang dimilikinya.
Timbulnya air kuning dan keruh disebabkan karena kadar zat besi (Fe) atau mangan (Mg) yang berlebihan pada air.
Dampak dari Air Kuning untuk Sanitasi atau Air Minum
Air kuning karena besi dapat menimbulkan endapan pada bak atau tempat penampungan.
Terjadi pula penyumbatan pipa intalasi sehingga debit air mengecil.
Masalah ini juga menyebabkan perabot rumah tangga pun menjadi rusak karena adanya plak berwarna kuning hitam.
Jika digunakan untuk mencuci pakaian, air kuning ini menyebabkan warna pakaian menjadi kusam.
Selain itu, kondisi air terasa sedikit licin, rasa di lidah tidak enak, dan jika digunakan untuk mandi menjadi lengket di badan.
Teknik Menjernihkan Air Kuning
Setidaknya, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi air kuning. Dengan menjalankan beberapa cara ini, masalah air kuning yang mengganggu urusan rumah tangga ini bisa diatasi.
Berikut beberapa cara yang bisa digunakan.
Mengatasi air kuning dengan areasi
Zat besi (Fe) dapat dihilangkan dari dalam air dengan melakukan oksidasi menjadi Fe(OH)3 yang tidak larut dalam air.
Selanjutnya dilakukan proses pengendapan dan penyaringan. Proses oksidasi dilakukan dengan udara biasa, yang disebut aerasi.
Aerasi dilakukan dengan cara memasukan udara dalam air yang membuat kadar besi dalam air mengendap ke bawah. Hasilnya, kotoran akan menempel di bak penampungan atau toren air.
Kelemahannya, endapan kotoran harus rajin digosok dan dibersihkan agar mudah dibuang.
Mengatasi air kuning dengan teknik sedimentasi
Sedimentasi adalah proses pengendapan partikel-partikel padat yang tersupsensi dalam cairan atau zat cair karena pengaruh gravitasi.
Sedimentasi dapat berlangsung sempurna pada danau yang airnya diam atau wadah air yang dibuat sedemikian rupa sehinga air di dalamnya dikondisikan diam.
Sedimentasi dapat berlangsung pada setiap bagian air.
Biaya pengolahan air dengan proses sedimentasi relatif murah karena tidak membutuhkan peralatan mekanik maupun penambahan bahan kimia.
Kegunaan sedimentasi ini yaitu mereduksi bahan-bahan tersupsensi (penyebab kekeruhan) dari dalam air dan dapat berfungsi pula sebagai reduksi kandungan organisme atau patogen tertentu dalam air.
Mengatasi air kuning dengan bahan kimia
Banyak jenis bahan kimia yang dapat digunakan untuk menurunkan zat besi, di antaranya polimer alumunium klorida, kaporit, dan tawas.
Cara penggunaannya bisa dibaca pada petunjuk pemakaian bahan kimia tersebut.
Mengatasi air kuning dengan teknik penyaringan atau filtrasi
Cara teknik penyaringan atau penjernihan terbukti paling efektif dan ampuh karena sudah terbukti melalui riset di masyarakat.
Teknik filter, penjernih, atau penyaring air ini sangat efektif dan efesien dari waktu, biaya, dan hasil.
Banyak para pengusaha telah menyediakan alat-alat pengolahan air bersih dan air minum. Adapun merek filter air/penjernih air/penyaring air di Indonesia sangat beragam.
Beberapa di antaranya mengunakan media Pasir Aktif untuk menetralisir kadar zat besi dan zat mangan dalam air. Sistem penyerapan filter ini sampai 100%.
Air Tetap Kuning Walau Sudah Difilter?
Lalu, bagaimana jika air tetap kuning walau sudah Bapak Ibu filter di rumah? Berikut beberapa kemungkinan penyebabnya
Penyebab pertama bisa jadi adalah karat di sistem pipa.
Karat bisa terbentuk di pipa saat air masuk ke rumah melalui sistem pipa yang sudah tua atau rusak.
Karat kemudian menyebabkan air Bapak Ibu menjadi keruh dan berwarna kuning.
Walau Bapak Ibu sudah memfilter air tersebut, warnanya masih kuning karena partikel karat sudah tercampur dengan air dan tidak bisa dihilangkan oleh filter.
Penyebab kedua bisa berasal dari lingkungan sekitar
Misalnya ada tumbuhan atau kotoran binatang yang masuk ke dalam sumber air.
Penyebab ketiga mungkin media penyaring Bapak Ibu bukan media filter air kuning.
Misalnya, jika air tercemar oleh zat warna atau logam berat, maka filter yang hanya mampu menyaring debu tidak akan efektif untuk menghilangkan kontaminan tersebut.
Meskipun Bapak Ibu sudah menggunakan banyak sekali filter atau bolak balik mengganti media filter air.
Selama media yang digunakan bukan untuk filter air kuning, maka ya tidak akan berhasil.
Oleh karena itu pastikan Bapak Ibu mempelajari dengan mendalam masalah penjernihan air kuning ini.
Betul bahwa membutuhkan waktu yang cukup untuk mempelajarinya, tapi jika sudah memahami, maka akan bermanfaat untuk Bapak Ibu.
Penyebab keempat mungkin media filter air kuning Bapak Ibu sudah tidak efektif lagi.
Contohnya pasir aktif yang dipakai untuk penyaring filter air.
Mungkin satu atau dua bulan pertama, efeknya masih sangat baik, jeda antara backwash juga panjang.
Tapi berjalan 6 bulan, Bapak Ibu akan lebih sering melakukan backwash, apalagi jika air baku yang difilter sangat kotor.
Berjalan 1 tahun, media filter air kuning Bapak Ibu mulai menunjukkan penurunan performa.
Bahkan sudah dibackwash berkali-kali tetap air filter tidak juga bersih.
Artinya, media filter air kuning Bapak Ibu harus diganti agar sistem filter dapat bekerja dengan efektif lagi.
Penyebab kelima, daya filter air Bapak Ibu kurang kuat.
Kontaminan yang menyebabkan air terlihat kuning berasal dari sumber air yang tidak dapat dihilangkan dengan filter air.
Misalnya, air yang mengalir dari sumber yang tercemar oleh logam berat atau zat warna tidak dapat dihilangkan dengan filter air apapun, sehingga air yang dihasilkan masih akan terlihat kuning.
Paket Media Filter untuk Air Kuning
Ady Water jual media filter untuk mengatasi air berwarna kuning dan menyediakan jasa pasang filter air, umumnya dengan media yang terdiri dari:
Pasir Silika
Berfungsi sebagai lapisan pertama yang kontak dengan air untuk memfilter sampah makro dan mengurangi TDS dan TSS.
Berfungsi untuk mengurangi kandungan besi dan mangan dalam air yang menjadi penyebab air berwarna kuning.
Karbon aktif
Menyerap mineral, hidrokarbon, VOC, pestisida, dan berbagai senyawa kimia organik.
Cara Memasang Tabung Filter Air
Pilih media filter air yang akan digunakan, misalnya pasir silika, karbon aktif, atau zeolit. Pastikan media yang dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kualitas air yang akan difilter.
Pilih ukuran tabung filter air yang sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas air yang akan difilter. Umumnya, tabung filter air kuning memiliki ukuran 10-12 inch dengan kapasitas air 1-2 liter per menit.
Kencangkan valve filter dengan penyambung pipa. Valve filter ini berfungsi untuk mengatur aliran air masuk dan keluar serta melakukan backwash pada media filter. Pastikan penyambung pipa pada valve filter terpasang dengan benar dan kencang agar tidak bocor saat digunakan.
Isi tabung filter air dengan media filter air yang telah dipilih. Pastikan media filter air terisi dengan merata. Isi kira-kira 80% dari tabung, jangan sampai terlalu penuh.
Sambungkan tabung filter air dengan valve filter air, pastikan terkunci dengan baik.
Sambungkan perpipaan aliran air baku masuk filter dan keluar menuju point of entry. Pastikan aliran air masuk dan keluar berjalan dengan baik dan tidak terjadi masalah pada sambungan air.
Rutin lakukan backwash untuk menjaga keoptimalan filter air. Lakukan penggantian media filter air secara berkala.
Frequently Asked Question tentang Penjernih Air
Apa penyebab air kuning?
Umumnya, penyebab air kuning diakibatkan kandungan besi dan mangan dalam air.
Bagaimana mengatasi air kuning pada rumah tangga?
Memasang tabung filter air berisi media filter seperti pasir aktif, karbon aktif, dan pasir silika
Mengapa air tetap kuning walau difilter?
Diantara penyebab air tetap kuning walau difilter adalah media filter air tersebut sudah jenuh dan harus diganti untuk mengembalikan performa filter.
Pemasangan Filter Air Bandung
Bapak Ibu ingin memasang filter air di Bandung untuk masalah air kuning? Kontak sales kami sekarang.
Kontak
Telepon & Whatsapp: 0821 2742 4060
Email: adywater@gmail.com
Alamat
Kantor Pusat Bandung:
Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40194
rute google map klik: Ady Water Bandung
Kantor Cabang Jakarta:
Jalan Kemanggisan Pulo 1, No. 6, RT/RW 01/08, Kelurahan Pal Merah, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat, 11480
rute google map klik: Ady Water Jakarta Barat
Kantor Cabang Jakarta 2:
Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.15/RW.5 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830
rute google map klik: Ady Water Jakarta Timur
Kantor Cabang Surabaya:
Kupang Panjaan I No.18, DR. Soetomo, Kec. Tegalsari, Kota SBY, Jawa Timur 60264
rute google map klik: Ady Water Surabaya
Daftar produk Ady Water
Pasir silika / pasir kuarsa berbagai ukuran mesh (Batu silika, Pasir silika kasar, pasir silika halus, tepung silika halus / fine powder mesh 200 dan mesh 325)
Karbon aktif Jacobi, karbon aktif Calgon, karbon aktif Norit, karbon aktif Haycarb, karbon aktif KDK, karbon aktif Lokal
Jual Media Filter Air Lokal & Import: 0821 2742 4060
Air merupakan sumber bagi kehidupan. Sering kita mendengar bumi disebut sebagai planet biru, karena air menutupi 3/4 permukaan bumi.
Tetapi tidak jarang pula kita mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.
Saat musim kemarau air pada sumur menipis, sementara pada musim hujan air menjadi kecoklatan.
Ady Water sebagai layanan filter air profesional yang memiliki pengalaman 10 tahun memiliki paket filter air seperti di video berikut ini.
Namun, Bapak Ibu juga bisa untuk mencoba mengenal prinsip dasar penyaringan melalui berbagai teknik penjernihan sederhana menggunakan bahan filter air sederhana.
Umumnya, proses penjernihan air secara sederhana hanya melibatkan satu atau dua bahan filter air sederhana dengan biaya yang relatif murah.
Berikut adalah beberapa teknis penjernihan air yang sederhana.
Filter Air Saringan Ijuk
Saringan air ijuk adalah jenis saringan air yang terbuat dari bahan alami dan sering digunakan di daerah-daerah pedesaan untuk menyaring air.
Teknik penjernihan air menggunakan saringan ijuk ini cocok untuk kebutuhan penjernihan air yagn tidak terlalu keruh dan menggunakan biaya yang sangat murah.
Jika Bapak Ibu ingin belajar prinsip penyaringan air, bisa dengan membuat saringan air ini.
Cara membuat saringan air dari ijuk:
Persiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan, yaitu ijuk, tepung jagung, dan wadah atau ember untuk menampung air yang sudah disaring.
Keringkan ijuk yang akan digunakan dengan cara menggantungkannya di tempat yang terkena sinar matahari langsung, atau dengan memanggangnya dengan api kecil.
Kupas kulit ijuk yang sudah kering dengan cara mencabut duri-duri yang terdapat di bagian luar ijuk.
Haluskan ijuk yang sudah dikupas dengan cara diuleg atau dihancurkan dengan alat lain seperti alu atau tumbukan.
Campurkan ijuk yang sudah dihaluskan dengan tepung jagung sesuai dengan proporsi yang diinginkan, biasanya 1 bagian ijuk dengan 2 bagian tepung jagung. Aduk hingga tercampur rata.
Masukkan campuran ijuk dan tepung jagung ke dalam wadah atau ember yang akan digunakan untuk menampung air yang sudah disaring.
Masukkan air ke dalam wadah yang berisi campuran ijuk dan tepung jagung, lalu tunggu hingga air mengalir melalui saringan dan keluar dari wadah. Air yang sudah disaring ini dapat langsung dikonsumsi.
Kelebihan Filter Air Saringan Ijuk
Harga saringan air yang murah
Bahan bisa didapat dari alam
Kekurangan Filter Air Saringan Ijuk
Saringan air sederhana dan dasar, tidak bisa digunakan untuk penyaringan air yang mengandung kontaminan seperti logam berat atau zat kimia lainnya.
Filter Air Saringan Kain Katun
Filter air saringan kain katun adalah jenis filter air yang terbuat dari kain katun dan digunakan untuk menyaring partikel-partikel kecil dari air.
Filter ini biasanya digunakan sebagai tambahan pada sistem filter air rumah tangga atau sistem filter air industri untuk meningkatkan kualitas air yang dikonsumsi.
Kain katun yang digunakan dalam filter ini dapat dicuci dan diganti bila sudah tidak efektif dalam menyaring air.
Kelebihan Filter Air Saringan Kain Katun
Biayanya relatif murah
Cara memasang mudah
Perawatan / maintenance saringan mudah
Cara mengganti saringan mudah
Kekurangan Filter Air Saringan Kain Katun
Filter saringan kain katun kurang efektif dalam menghilangkan kontaminan kimia seperti logam berat atau bahan kimia lainnya.
Filter Air Busa / Sponge
Filter air busa / sponge adalah jenis filter air yang terbuat dari busa dan digunakan untuk berbagai aplikasi seperti filter air aquarium dan filter air kolam ikan.
contoh filter air busa / filter air sponge
Filter ini terbuat dari busa yang memiliki porositas tinggi sehingga mampu menyaring partikel-partikel kecil dari air dengan efektif.
Filter air sponge juga membantu untuk mengontrol pertumbuhan alga yang tidak diinginkan.
Kelebihan Filter Air Busa / Sponge
Biayanya relatif murah
Mudah mendapatkan bahan-bahan filter sponge nya
Mudah berkreasi dalam pemasangannya
Busa bisa dicuci dan jika harus diganti juga mudah
Kekurangan Filter Air Busa
Kurang efektif untuk kontaminan tinggi atau air dengan kekeruhan tinggi karena dapat menghabiskan daya serap sponge dengan cepat serta dapat merusak busa sehingga harus sering diganti
Teknik Aerasi untuk Menjernihkan Air
Teknik penjernihan air aerasi adalah salah satu cara untuk meningkatkan kualitas air dengan cara menambahkan oksigen ke dalam air.
Oksigen diperlukan oleh mikroorganisme yang ada di dalam air untuk mengurai kontaminan yang terdapat dalam air, sehingga dapat meningkatkan kualitas air.
Kelebihan Teknik Aerasi
Dapat mengatasi air yang tercemar oleh limbah organik seperti sampah, pupuk, atau bahan-bahan lainnya yang dapat diurai oleh mikroorganisme.
Dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti menggunakan pompa udara, mengalirkan air ke permukaan yang terbuka
Dapat dikombinasikan dengan penyaringan air menggunakan busa atau kapas
Kekurangan Teknik Aerasi
Teknik ini tidak efektif untuk menghilangkan kontaminan kimia seperti logam berat atau bahan kimia lainnya
Saringan Pasir Silika
Teknik penjernihan air saringan pasir adalah jenis saringan air yang menggunakan pasir sebagai media penyaringan.
Sistem ini biasanya digunakan pada sistem filter air rumah tangga atau sistem filter air industri untuk menyaring kontaminan-kontaminan kecil dari air.
Diantara bahan yang digunakan untuk penjernihan air adalah Pasir yang biasanya terbuat dari mineral quartz atau silika.
Ada beberapa syarat umum pasir untuk penjernihan air diantaranya:
Bersih dan tidak terkontaminasi oleh bahan-bahan kimia atau logam berat.
Memiliki ukuran partikel yang sesuai dengan standar yang ditentukan.
Memiliki kekerasan yang cukup tinggi sehingga tidak mudah hancur atau terkikis oleh kontaminan yang terdapat dalam air.
Memiliki kadar silika yang tinggi sehingga mampu menyaring kontaminan dengan efektif
contoh pasir silika yang bagus untuk penjernihan air
Kelebihan Saringan Pasir Silika
Efektif untuk menghilangkan kekeruhan air yang mengandung partikel-partikel tersuspensi (TSS).
Efektif baik digunakan untuk kebutuhan industri maupun rumah tangga
Bisa di-scale up menyesuaikan kebutuhan penjernihan air dengan debit tinggi
Backwash atau pembersihan media bisa dilakukan secara otomatis menggunakan valve otomatis
Kekurangan Saringan Pasir Silika
Membutuhkan ruangan yang cukup menyesuaikan dengan besar tabung saringan pasir silika yang digunakan
Memerlukan pemeliharaan yang lebih sering, karena pasir yang digunakan harus selalu dibersihkan dan ditukar bila sudah tidak efektif dalam menyaring air.
Kurang efektif dalam menghilangkan kontaminan kimia seperti logam berat atau bahan kimia lainnya.
Saringan Arang Aktif / Karbon Aktif
Arang aktif adalah material yang terbuat dari arang yang telah diolah sehingga memiliki struktur poros yang lebih besar dan memiliki kemampuan untuk menyerap bahan kimia dari air.
Teknik ini biasanya digunakan pada air yang tercemar oleh bahan-bahan kimia seperti klorin
Arang yang digunakan dalam penjernihan air ini bukanlah arang biasa seperti arang untuk membakar sate, melainkan arang khusus yang telah diaktivasi.
Diantara syarat umum arang aktif yang digunakan dalam teknik penjernihan air
Memiliki nomor iodin yang sesuai dengan masalah air (yang bagus adalah iodin 800 ke atas)
Bersih dan tidak terkontaminasi oleh bahan-bahan kimia atau logam berat
Memiliki ukuran partikel yang sesuai dengan standar yang ditentukan
Memiliki kemampuan untuk menyerap bahan kimia yang diinginkan dengan efektif
Arang aktif biasanya diletakan pada urutan filter air terakhir karena media ini premium
Kelebihan Saringan Arang Aktif
Dapat menghilangkan bau pada air
Dapat menghilangkan warna pada air
Dapat menghilangkan klorin dan bahan kimia berbahaya
Kekurangan Saringan Arang Aktif
Filter air karbon aktif tidak bisa digunakan untuk menghilangkan bakteri dan virus.
Memerlukan biaya pemasangan, perawatan, serta penggantian filter secara berkala
Tidak efisien untuk menghilangkan logam berat seperti besi atau mangan
Resin penukar ion adalah polimer yang telah diolah untuk menarik dan menghilangkan ion dari air.
Resin ini mengandung gugus fungsi yang menarik ion dengan muatan berlawanan, memungkinkannya untuk bertukar ion dengan air yang bersentuhan dengannya.
Proses ini secara efektif menghilangkan kotoran dari air, menjadikannya bersih dan aman untuk dikonsumsi.
Resin penukar ion bekerja dengan menukar ion dengan air yang bersentuhan dengannya.
Ketika air melewati tempat tidur resin penukar ion, ion yang tertarik ke gugus fungsi resin ditukar dengan ion yang ada di dalam air.
Misalnya, jika gugus fungsi resin bermuatan positif, mereka akan menarik ion bermuatan negatif dari air, seperti klorin atau nitrat.
Resin kemudian akan melepaskan ion bermuatan positif dalam jumlah yang setara, seperti natrium atau hidrogen, ke dalam air.
Resin penukar ion digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk pelunakan air, demineralisasi, dan pemurnian.
Dalam pelunakan air / water softener, resin penukar ion digunakan untuk menghilangkan ion kalsium dan magnesium dari air sadah, yang dapat menyebabkan penumpukan kerak pada pipa dan peralatan.
Salah satu merek yang kami rekomendasikan untuk resin softener adalah resin kation S+ Flotrol
Dalam demineralisasi, resin penukar ion digunakan untuk menghilangkan mineral seperti besi, timbal, dan tembaga dari air.
Dalam pemurnian, resin penukar ion digunakan untuk menghilangkan kontaminan seperti fluorida, arsenik, dan nitrat dari air minum.
Kelebihan Bahan Filter Air Resin Penukar Ion
Sangat efektif dalam menghilangkan kapur dan magnesium
Cocok digunakan untuk berbagai industri seperti industri tekstil, farmasi, pembangkit listrik dan lain-lain
Kekurangan Resin Penukar Ion
Untuk menginstalasi membutuhkan pemahaman yang cukup baik tentang water softener
Resin harus diregenerasi dengan media lain
Bahan filter air yang jarang diketahui oleh masyarakat awam
Zeolit
Zeolite adalah bahan filter air alami dengan struktur molekul unik yang memungkinkannya menyerap dan menjebak kotoran, seperti logam berat, racun, dan kontaminan lainnya.
Ini banyak digunakan di berbagai industri, termasuk pertanian, konstruksi, dan perawatan kesehatan.
Jika didetailkan, sebetulnya ada banyak sekali jenis zeolite yang ada.
Ada 40 jenis zeolit alam dan 120 jenis zeolit sintetis. Banyak sekali bukan?
Untuk zeolit alam, ketika digunakan sebagai filter air, zeolit bekerja dengan menjebak kontaminan melalui adsorpsi.
Adsorpsi adalah proses dimana suatu zat melekat pada permukaan zat lain.
Struktur unik Zeolite memungkinkannya untuk menarik dan menjebak kotoran sambil membiarkan air bersih melewatinya.
Ada banyak alasan mengapa zeolit adalah solusi efektif untuk penyaringan air.
Pertama, ini adalah bahan alami dan ramah lingkungan, menjadikannya pilihan yang sangat baik bagi mereka yang sadar lingkungan.
Kedua, itu terjangkau dan tersedia secara luas, membuatnya dapat diakses oleh orang yang paling membutuhkannya.
Ketiga, zeolit dapat menghilangkan berbagai macam kontaminan, termasuk logam berat, pestisida, dan bakteri, menjadikannya solusi menyeluruh yang sangat baik untuk penyaringan air.
Kelebihan Bahan Filter Air Zeolite
Media filter air terjangkau untuk menghilangkan kapur dalam air
Mudah ditemukan di alam maupun di toko filter air
Aplikasinya tidak terbatas pada filter air saja
Kekurangan Zeolite
Kurang efektif untuk menurunkan hardness tinggi pada air
Itulah berbagai teknik penjernihan air yang ada dengan bahan-bahan filter air yang sederhana.
Untuk penggunaan air sehari-hari, kami sangat menyarankan Bapak Ibu untuk menggunakan layanan profesional untuk menjernihkan air karena sangat berhubungan dengan kesehatan dan kenyamanan hidup keluarga.
Ady Water menyediakan jasa pemasangan filter air untuk rumah tangga maupun industri, serta jual media filter air nya secara terpisah, baik grosir maupun eceran.
Ady Water distributor besar bahan filter air yang sudah berpengalaman selama 10 tahun.
Customer kami meliputi industri, hotel, rumah sakit, restoran, depot air minum isi ulang, rumah tangga, dan lain-lain.
Kami memberikan pelayanan terbaik sehingga customer kami puas dan banyak yang berlangganan bahan filter air ke Ady Water.
Kontak
Telepon & Whatsapp: 0821 2742 4060
Email: adywater@gmail.com
Alamat
Kantor Pusat Bandung:
Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40194
rute google map klik: Ady Water Bandung
Kantor Cabang Jakarta:
Jalan Kemanggisan Pulo 1, No. 6, RT/RW 01/08, Kelurahan Pal Merah, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat, 11480
rute google map klik: Ady Water Jakarta Barat
Kantor Cabang Jakarta 2:
Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.15/RW.5 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830
rute google map klik: Ady Water Jakarta Timur
Kantor Cabang Surabaya:
Kupang Panjaan I No.18, DR. Soetomo, Kec. Tegalsari, Kota SBY, Jawa Timur 60264
rute google map klik: Ady Water Surabaya
Daftar produk Ady Water
Pasir silika / pasir kuarsa berbagai ukuran mesh (Batu silika, Pasir silika kasar, pasir silika halus, tepung silika halus / fine powder mesh 200 dan mesh 325)
Karbon aktif Jacobi, karbon aktif Calgon, karbon aktif Norit, karbon aktif Haycarb, karbon aktif KDK, karbon aktif Lokal