Whatsapp

Mengapa Lumpur dapat Diendapkan dengan Menambahkan Tawas?

Mengapa Lumpur dapat Diendapkan dengan Menambahkan Tawas?

Proses pengolahan air dan pengolahan limbah sering kali melibatkan penggunaan tawas untuk mengendapkan lumpur atau partikel-partikel terlarut.

Ini adalah tahap penting dalam pemurnian air dan pengolahan limbah, dan dalam artikel ini, kita akan menjelaskan mengapa lumpur dapat diendapkan dengan menambahkan tawas dan juga bagaimana konsep ini diterapkan dalam pengolahan limbah.

Proses Koagulasi

Lumpur yang tersuspensi dalam air dapat diendapkan dengan menambahkan tawas karena lumpur tersebut melalui proses bernama koagulasi.

Koagulasi adalah langkah awal dalam pemurnian air dan pengolahan limbah yang bertujuan untuk menghilangkan partikel-partikel yang ada dalam air atau limbah.

Tawas digunakan sebagai koagulan dalam proses ini.

Koagulan adalah senyawa kimia yang digunakan untuk menggumpalkan partikel-partikel kecil dalam air atau limbah sehingga mereka dapat diendapkan dengan mudah.

Proses koagulasi adalah penting karena air mentah atau limbah seringkali mengandung partikel-partikel yang harus dihilangkan sebelum air atau limbah tersebut dapat dianggap bersih dan aman.

Partikel-partikel ini dapat berupa tanah, lumpur, bahan organik, atau bahkan bakteri dan mikroorganisme lain.

Koagulasi membantu mengatasi masalah ini dengan menggumpalkan partikel-partikel tersebut menjadi gumpalan yang lebih besar sehingga mereka dapat diendapkan.

Mekanisme Kerja Tawas dalam Koagulasi

Tawas, atau aluminium sulfate, adalah salah satu koagulan yang umum digunakan dalam proses koagulasi.

Tawas bekerja dengan mengubah muatan partikel-partikel dalam air atau limbah.

Ketika tawas ditambahkan ke dalam air atau limbah, ia melepaskan ion aluminium yang berinteraksi dengan partikel-partikel yang terlarut.

Proses ini mengubah muatan partikel-partikel tersebut, membuatnya saling tarik-menarik, dan akhirnya membentuk gumpalan-gumpalan.

Seiring berjalannya waktu, gumpalan-gumpalan ini akan tumbuh menjadi ukuran yang lebih besar, dan mereka akan menjadi berat cukup untuk diendapkan ke dasar tangki atau kolam pengendapan.

Dengan demikian, air atau limbah akan menjadi lebih jernih dan bersih dari partikel-partikel yang sebelumnya menyebabkan kekeruhan atau masalah lainnya.

Aplikasi dalam Pengolahan Limbah

Proses pengendapan lumpur dengan tawas tidak hanya diterapkan dalam pemurnian air, tetapi juga dalam pengolahan limbah.

Pengolahan limbah adalah langkah krusial dalam menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Di bawah ini adalah beberapa aplikasi penting dalam pengolahan limbah:

  • Pengolahan Lumpur Aktif: Salah satu aplikasi utama tawas dalam pengolahan limbah adalah dalam pengolahan lumpur aktif. Lumpur aktif adalah salah satu tahap dalam pengolahan limbah yang melibatkan bakteri yang mengurai bahan organik dalam limbah. Untuk mengendapkan lumpur yang dihasilkan selama proses ini, tawas sering digunakan. Ketika tawas ditambahkan ke dalam lumpur aktif, ia membantu menggumpalkan lumpur sehingga mudah diendapkan. Lumpur yang diendapkan dapat dipisahkan dari air, dan air yang bersih dapat dibuang atau dikembalikan ke lingkungan tanpa masalah limbah.
  • Pengolahan Limbah Cair Industri: Industri-industri seringkali menghasilkan limbah cair yang mengandung berbagai zat terlarut dan partikel. Tawas dapat digunakan dalam pengolahan limbah cair industri untuk membantu menghilangkan partikel-partikel ini. Proses ini membantu perusahaan-perusahaan untuk memenuhi regulasi lingkungan dan menjaga lingkungan tetap bersih.
  • Pengolahan Limbah Air Limbah Komunal: Air limbah komunal dari pemukiman atau kota juga mengandung bahan-bahan yang perlu dihilangkan sebelum air limbah tersebut dilepaskan kembali ke alam. Penggunaan tawas dalam pengolahan limbah air limbah komunal membantu dalam mengendapkan partikel-partikel terlarut dan bahan-bahan organik yang tidak diinginkan dalam air limbah. Hasilnya adalah air limbah yang lebih bersih sebelum dilepaskan ke sungai atau laut.

Manfaat Penggunaan Tawas dalam Pengolahan Limbah

Penggunaan tawas dalam pengolahan limbah memiliki sejumlah manfaat yang signifikan:

  • Peningkatan Kebersihan Lingkungan: Dengan menghilangkan partikel-partikel terlarut dan lumpur dari limbah, penggunaan tawas membantu menjaga kebersihan lingkungan. Air yang lebih bersih dilepaskan kembali ke alam, dan lumpur yang diendapkan dapat diurus atau digunakan kembali.
  • Kepatuhan Regulasi Lingkungan: Banyak regulasi lingkungan mengharuskan perusahaan dan pemerintah untuk memenuhi standar tertentu dalam pengelolaan limbah. Penggunaan tawas dapat membantu perusahaan mencapai kepatuhan terhadap regulasi ini dengan menghilangkan partikel-partikel yang tidak diinginkan dalam limbah.
  • Penghematan Biaya: Dengan mengendapkan lumpur dan partikel-partikel terlarut, penggunaan tawas dapat mengurangi volume limbah yang harus diurus, yang pada akhirnya dapat menghemat biaya pengelolaan limbah.
  • Pengurangan Dampak Lingkungan: Dengan membersihkan air limbah sebelum melepaskannya ke lingkungan, penggunaan tawas membantu mengurangi dampak negatif pada ekosistem sungai, laut, dan lingkungan sekitarnya.

Kesimpulan

Pengendapan lumpur dengan menambahkan tawas adalah proses penting dalam pemurnian air dan pengolahan limbah.

Tawas berperan dalam koagulasi, yang membantu menggumpalkan partikel-partikel terlarut sehingga mereka dapat diendapkan dan dihilangkan dari air atau limbah.

Konsep ini memiliki banyak aplikasi dalam pengolahan limbah, termasuk pengolahan lumpur aktif, pengolahan limbah cair industri, dan pengolahan limbah air limbah komunal.

Dengan menggunakan tawas dengan bijak, kita dapat menjaga kebersihan lingkungan, mematuhi regulasi lingkungan, menghemat biaya, dan mengurangi dampak negatif pada ekosistem alam.

Dengan demikian, penggunaan tawas dalam pengolahan limbah adalah langkah penting dalam menjaga kualitas air dan menjaga lingkungan yang sehat.

Tags :

bm

Ady Water

ADY WATER

Konsultasi Gratis dengan para sales kami untuk menemukan solusi yang paling tepat untuk kebutuhan Bapak Ibu

  • Ady Water
  • Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40194
  • Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.15/RW.5 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830
  • Jalan Kemanggisan Pulo 1, No. 4, RT/RW 01/08, Kelurahan Pal Merah, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat, 11480
  • Kupang Panjaan I No.18, DR. Soetomo, Kec. Tegalsari, Kota SBY, Jawa Timur 60264
  • 022 723 8019